Speed Tes Cek Kecepatan Internet

Kamu tentu sempat lakukan speed tes internet. Entahlah sebatas ingin ketahui situasi koneksi internet waktu itu, atau kamu memang ingin tahu dengan kualitas provider yang kamu pakai. Tetapi tahukah kamu tujuan info didalamnya? Karena itu, saya ingin mengulas sedikit bertambah jauh masalah itu.

Mengenai speed tes Speed tes akan menghitung kecepatan maximum koneksi internet yang kamu pakai waktu itu. Ini dilaksanakan dengan kirim serta terima berkas data ke server yang terima tes di seputar lokasimu.

Hasil speed tes tidak selamanya sama serta tidak mutlak. Banyak yang memengaruhi proses itu. Tetapi hasil itu dapat memberikan deskripsi kasar mengenai kualitas koneksi internet yang kamu pakai. Sebaiknya — jika sangat mungkin — lakukan tes dengan cara periodik.

Bagaimana speed tes kerja? Umumnya, speed tes internet dilaksanakan pada tiga hal: Latency (Ping), Unduh, serta Unggah.

Latency — Berapa cepat transfer data (pergi serta kembali lagi) di antara komputermu serta server yang berkaitan. Umumnya dihitung dalam unit milisecond.

Unduh Speed — Berapa cepat data ditarik dari server yang berkaitan. Umumnya dihitung dengan unit megabits per second (Mbps).

Unggah Speed — Berapa cepat data dikirim ke server yang berkaitan. Umumnya dihitung dalam unit megabits per second (Mbps).

Bits atau Bytes? Ke-2 unit ini seringkali rancu. Ditambah lagi jika telah dicatat dengan singkatan. Walau sebenarnya dapat benar-benar tidak sama.

Untuk kecepatan transfer data jaringan, umumnya yang dipakai ialah bits. Jadi, satuannya ialah bits per second (bps), kilobits per second (Kbps), megabits per second (Mbps), dst. Ada pula yang menulis Kb/sec atau Kb/s.

Sedang untuk kecepatan transfer data untuk piranti computer bukan jaringan (contohnya hard disk), umumnya yang dipakai ialah bytes. Satuannya ialah bytes per second (Bps), kilobytes per second (KBps), megabytes per second (MBps), dst.

Hal pertama yang penting diingat ialah pemakaian huruf antara kedua-duanya umumnya dibedakan. Bits dengan huruf ‘b' kecil, serta bytes dengan huruf ‘B' besar. Jadi, Mbps ialah megabits per second, serta MBps ialah megabytes per second.

Hal ke-2 ialah ukuran satu byte sama juga dengan delapan bits. Ini yang mengakibatkan ukuran di antara kedua-duanya dapat tidak sama jauh. Pikirkan saat kita bicara sampai ukuran giga. 1 GBps = 8 Gbps. Jauh kan?

Bagaimana lakukan speed tes yang betul Terus jelas, tidak ada speed tes internet yang prima. Sebab terdapat beberapa hal memengaruhi situasi tes. Sebelum merintih, sebaiknya usahakan tes berjalan maksimal.

Restart piranti — Entahlah itu modem, router, computer atau handphone, upayakan kerjakan tes pada keadaan piranti tidak terbebani.

Jangan pakai koneksi untuk aplikasi lain — Tentunya jika kamu lakukan tes dengan aplikasi tersambung dengan internet di background, tes tidak berjalan sebetulnya.

Membersihkan cache — Tes dapat berjalan tidak tepat sebab sebetulnya telah ada berkas data yang tersimpan di piranti (cache).

Walaupun juga telah lakukan hal di atas, dapat jadi speed tes yang kita kerjakan tidak tepat. Yah, banyak hal-hal lain yang menjadi masalah.

Letak piranti (modem, smartphone, dan lain-lain) memengaruhi kecepatan internet. Frekwensi piranti elektronik lain dapat juga mengganggu koneksi Wi-Fi. Permasalahan kabel juga menjadi masalah. Ada banyak lagi.

Jadi ya balik lagi, sebelum merintih masalah hasil speed tes internet yang kurang memberi kepuasan, melihat dahulu situasi seputar. Coba di sejumlah tempat tidak sama, serta kerjakan seringkali. Dengan pahami situasi serta lihat beberapa hasil itu, kamu dapat menghitung kualitas koneksi internet dengan lebih bagus.

Berbagi :